Pesta Babi (Yuwo) di Paniai Menghabiskan Lebih dari 4 Miliar

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_i0weoLsB0Z-PpFYvJwGmZtCxaSPxKn15UDLSbslJQ9eCQx3E732Kpx3ixFNhTzEv65TBCo_ebNE9rF42FHuqEkMmDSkSvuPcty9Ns25DPCr-2CsPI_hyVYelWxgl_1AUuZHTC146Pde4/s1600/Babii+Potonh.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_i0weoLsB0Z-PpFYvJwGmZtCxaSPxKn15UDLSbslJQ9eCQx3E732Kpx3ixFNhTzEv65TBCo_ebNE9rF42FHuqEkMmDSkSvuPcty9Ns25DPCr-2CsPI_hyVYelWxgl_1AUuZHTC146Pde4/s1600/Babii+Potonh.jpg" width="320" /><br />Ft Ilus : Babi Potong</a></div> <div style="text-align: justify;"> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><b>Teratai Paniai,</b> Pesta Babii sering disebut YUWO yang diselenggarakan kampung Uwebutu, Kecamatan Yatamo, Kabupaten Paniai (tanggal 31 Juli 2014), ini kurang lebih menghabiskan 4 miliar dalam satu hari.</span><br /> <br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"> </span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"> Dari pantauan kru Teratai Paniai bahwa dalam pesta babii ini menghadirkan kelompok kelas yang kaya atas (Tonawi) perspektif modern, kaya menengah tengah dan kelompok kaya menengah bawah – bawah.</span><br /> <br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"> </span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"> Te<span class="text_exposed_show">rlihat dari piramida tingkat kekayaan di masyarakat Kecamatan Yatamo, kelompok kelas kaya dan kelompok kecil menengah bawah saat setelah menghitung ternak babi yang dikumpulkan untuk dikurbankan. Seperti kelompok sosial kelas menengah atas – atas berhasil mengumpulkan 200 ekor babi setara dengan Rp.2 miliar.</span></span><br /> <br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Kelompok kelas menengah atas bawah mengumpulkan 150 ekor babii, yang artinya menghabiskan dana sebesar Rp. 1, 5 miliar. Kemudian kelompok kaya menengah menengah - menengah mengumpulkan 100 ekor ternak babi seharga Rp 1 miliar.</span></span><br /> <br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Sturuktur masyarakat kelompok Tonawi di kampung berhasil mengorbankan 50 ekor babi ternak piaran seharga Rp. 500 juta. Adapula kelompok rakyat menengah bawah – bawah kumpulkan 1-sampai dengan 5 ekor ternak babii. Dengan seharga Rp.10 juta sampai dengan Rp.50 juta.</span></span><br /> <br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Kelompok kelas menengah bawah – bawah ini sangat disayangkan bahwa kekayaan yang mereka miliki dikeruk habis dengan pesta babii atau YUWO tersebut.</span></span><br /> <br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Data – data diatas membuktikan bahwa pembelian ternak babii potong di pesta tersebut menghabiskan 4 miliar sedangkan bahan – bahan pendukung lainya tak terhitung.</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Oleh : Teratai Paniai</span></span></div>

Pesta Babi (Yuwo) di Paniai Menghabiskan Lebih dari 4 Miliar

Teratai Paniai 0 22:54

Ft Ilus : Babi Potong Teratai Paniai, Pesta Babii sering disebut YUWO yang diselenggarakan kampung Uwebutu, Kecamatan Yatamo, Kabupaten Paniai (tanggal 31 Juli 2014), ini kurang lebih menghabiskan…

Read more »

PROYEK BLK di PANIAI HILANG KEMANA ?

<div style="text-align: justify;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGRC5Hmz5VOMRFcHeFQqXqgM-SlBp2F5lJirZAoj5uCx1T9DjuKsbka_0o5_CUAEPBEopKynLUS5vwFRRnq_c24ypkz_lRdxpIwPS9P_MOXloLp5af-vTSq7L19r_MrNk7ztQAVUZIe6RM/s1600/gEDUNG.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGRC5Hmz5VOMRFcHeFQqXqgM-SlBp2F5lJirZAoj5uCx1T9DjuKsbka_0o5_CUAEPBEopKynLUS5vwFRRnq_c24ypkz_lRdxpIwPS9P_MOXloLp5af-vTSq7L19r_MrNk7ztQAVUZIe6RM/s1600/gEDUNG.jpg" width="320" /><br />FT Ilus : Bangunan  BLK</a><b>Teratai Paniai,</b> Sejak lama lapisan warga, para pemimpin dari berbagai denominasi bahkan lingkaran pemerintahan menunggu kehadiran pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) namun hingga kini tidak ada tanda- tanda kehadiran pembangunan bentuk fisik di Paniai.</div> <div style="text-align: justify;"> Padahal, proyek pembangunan BLK sudah lama dicairkan dana dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) sejak masa kejayaan pemerintahan Naftali Yogi. Kemana proyek berniali Rp 2 miliar sampai 10 milia<span class="text_exposed_show">r ini, dana yang direncanakan untuk pembangunan BLK di Paniai.</span></div> <div class="text_exposed_show" style="text-align: justify;"> Dana-dana yang didapat dari pusat maupun dana APBD dari tahun ke tahun ini hilang dimana, siapa yang menghabiskan. Soalnya tak ada kegiatan dan bangunan bentuk apapun di Kabupaten Paniai. <br /> Banyak pemuda kecewa dengan kehilangan dana hingga sampai saat ini masih berlanjut kebiadaban kegelapan ini. Pelaku seharusnya harus ditangkap ataupun teguran dari pemimpin setempat namun dibiarkan.<br /> Kru Teratai Paniai mewawancarai beberapa warga pemuda – pemudi Paniai mengatakan pemerintah tidak memfasilitasi kami jadi, setiap tahun kami ke Jayapura untuk latihan membongkar pasang mesin mobil dan motor menggunakan dana sendiri, dan pelatihan - pelatihan lain. Nanggung resiko dengan malaria soalnya disana daerah malaria (ungkapnya).<br /> Beberapa pemuda lain mengatakan “ kami latihan beladiri di lapangan terbang, karena tidak ada gedung seharusnya sudah ada gedung khsusus untuk seni dan olaharga, (tuturnya).<br /> KKN makin merajela hingga saat ini, namun dibiarkan hal itu terjadi sepanjang waktu. Perlu ada laporan komprehensip untuk membongkar kasus KKN BLK ini yang berlanjut hingga pemerintahan baru sekarang. <br /> Yang melakukan korupsi BLK adalah “ apakah Dinas Sosial ataukah Dinas Badan Perencanaan Daerah (BAPEDA) di Paniai. Kelompok ini adalah KKN tersturuktur dan sistematis yang menghabiskan dana – dana BLK sedang berlanjut. Mungkin kelompok Kadis atau bawahan yang melakukan tindakan kegelapan ini. <br /> Pemudah masih banyak mengalami pengangguran, namun penguasaan jabatan menjadi tongkat kukuasaan untuk melakukan apa saja ia mau, sehingga warga makin terpinggirkan di Paniai. <br /> .</div>

PROYEK BLK di PANIAI HILANG KEMANA ?

Teratai Paniai 0 16:40

FT Ilus : Bangunan  BLKTeratai Paniai, Sejak lama lapisan warga, para pemimpin dari berbagai denominasi bahkan lingkaran pemerintahan menunggu kehadiran pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) namu…

Read more »

LAPORAN 10 ANGGOTA KNPB SERTA NAMA - NAMA YANG DITANGKAP DI ASMAT PAPUA

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyedl1IluzIO47DX9964fH-fs3JEdBNvmRzxBYnFFvFRG4OQJrXoObjIRUgQK9cXNmBxqalEU5_8gXTe-Y7dwgwRxweOT3XDSt6ovOD4dlLFNuu-6xhVzZwZe7G3o4ichBWC80QYMXmei2/s1600/ult+knpb.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyedl1IluzIO47DX9964fH-fs3JEdBNvmRzxBYnFFvFRG4OQJrXoObjIRUgQK9cXNmBxqalEU5_8gXTe-Y7dwgwRxweOT3XDSt6ovOD4dlLFNuu-6xhVzZwZe7G3o4ichBWC80QYMXmei2/s1600/ult+knpb.jpg" width="320" /><br />Fto : KNPB </a></div> <div style="text-align: justify;"> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}">Laporan Resmi : Kapolres Kabupaten Asmat di Papua menangkap 10 anggota aktivis Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan akan dibasmikan selama 2 hari sesuai dengan perintah Bupati Asmat dan Kapolda Papua KNPB asmat </span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"> </span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"> </span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"> </span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"> Senin 11 Agustus 2014, Kepolisian Indonesia Polres Asmat kembali melakukan penangkapan terhadap pengurus dan anggota KNPB Parlemen Rakyat Daerah (PRD) Asmat. <br />Penakapan terjadi pada p<span class="text_exposed_show">ukul 09.30 Waktu Asmat Papua. Setelah ditangkap mereka di interogasi, bahkan dipukul babak beluk dari anggota polisi setempat sepanjang 24 jam. </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Penangkapan pengurus dan anggota PRD Asmat atas perintah Bupati Kabupaten Asmat, melalui Kapolres dengan alasan bahwa dilarang keras melakukan aktivitas Papua Merdeka di Kabupaten Asmat. </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Inti penangkapan adalah pengurus KNPB PRD Asmat mengeluarkan surat sumbangan sukarela dikalangan lapisan masyarakat sipil guna mendukung pembangunan sekertariat KNPB –PRD wilayah Asmat.</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Surat edaran sukarela diketahui oleh pihak Kepolisian kolonial Indonesia sehingga Kapolresta memerintahkan anggotanya untuk melakukan penangkapan sewenang - wenang kepada pengurus KNPB-PRD dan anggota KNPB wilayah asmat. </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Donatus Pombai anggota KNPB –PRD Asmat melaporkan bahwa hari ini aparat kepolisian Indonesia telah melakukan penangkapan terhadap pengurus KNPB wilayah asmat Nama-nama yang ditangkap antara lain :</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 1. Rafael Simap (Jabatan Sebagai Komisariat Diplomasi</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 2. LUNUS DESNAM</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 3. MARTINUS BIKAT</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 4. FREDRIHK MARYEM</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 5. ANDI DESMAN</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 6. BENEKDITUS BIKAT</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 7. WAWAN SISNAMBU</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 8. YOSEP DAUTIW</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 9. DELWAS BIWAR</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> 10. AMBORWEB </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Kasat Intelkam Polres Asmat atas nama RIKI mengancam beberapa anggota KNPB lainnya :</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <ol> <li><span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> KNPB di Asmat harus bubar karena ini perintahnya Bpk. Bupati Yufensius.A.Biakai.BA dan Kapolda Papua jadi kami dari pihak Polres Asmat tidak akui keberadaan KNPB – PRD di Asmat.</span></span></li> <li><span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Kalau KNPB belum bubar maka saya akan perintahkan brimob untuk basmikan seluruh aktifis KNPB,dalam jangka waktu 2 hari saja. </span></span></li> </ol> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Ini adalah ancaman yang diterima oleh Rafael Simap saat interogasi dari kapolres setempat. Kepolisian kaget dengan akan di bangunnya sebuah sekertariat KNPB di Asmat. Penangkapan ini adalah tanggapan laporan dari ketua adat (Kopakci), kepala Distrik Agats (Ursula Biakai) serta jajaran instansi -instansi pemerintahan kepada Bupati asmat (Yuvensius A Biakai MBA). </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Kru Teratai Paniai menghubungi Ketua Parlemen Rakyat Daerah (PRD) Ny. Panggresia Yemm, melalui handphone tadi malam. Komandan membenarkan terjadi penangkapannya kepada anggota kami PRD wilayah Asmat Papua. </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Lanjut dia, pembangunan sebuah kantor atau sekertariat KNPB wilayah Asmat berdasarkan hasil keputusan Rapat pimpinan 28 KNPB dan 23 PRD, tanggal 29 Desember, 2013 di Timika, Papua Barat memutuskan bahwa kantor PRD dan KNPB wajib ada di tanah air Papua Barat sama juga kantor Free West Papua Campaign di luar negeri. </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Penangkapan ditanggapi oleh Linus Desnam sebagai Ketua KNPB wilayah Asmat, bahwa kami ini bukan kelompok kriminal, dan jihat, sehingga datang tangkap dan siksa. Kami ini sedang memperjuangkan hak politik yang sadar menuntut Hak Penentuan Nasib Sendiri (Self Determination) masyarakat Asmat dan seluruh rakyat Papua Barat. </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Lanjut dia "sekali lagi saya sampaikan kepada pemerintah Kabupaten Asmat segera menghentikan penangkapan sewenang – wenang terhadap aktivis KNPB di Asmat. Ungkapnya.</span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> </span></span><br /> <span class="userContent" data-ft="{"tn":"K"}"><span class="text_exposed_show"> Teratai Paniai</span></span></div>

LAPORAN 10 ANGGOTA KNPB SERTA NAMA - NAMA YANG DITANGKAP DI ASMAT PAPUA

Teratai Paniai 0 14:57

Fto : KNPB Laporan Resmi : Kapolres Kabupaten Asmat di Papua menangkap 10 anggota aktivis Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan akan dibasmikan selama 2 hari sesuai dengan perintah Bupati Asmat …

Read more »